Mengetahui Perkembangan VPS

Sistem teknologi semakin berkembang pesat hingga saat ini, salah satunya di bidang server untuk memudahkan segala kepentingan pengguna server. Saat ini telah hadir VPS yakni Virtual Privat Server yang kemungkinan besar masih belum diketahui dan belum dimengerti kegunaannya oleh banyak orang. Mungkin anda salah satu yang belum mengenalnya. VPS singkatannya ialah sebuah teknologi yang ada pada sistem operasi dan perangkat lunak, dengan kegunaan untuk membuat mesin berkapasitas besar sehingga bisa dibagi ke beberapa virtual mesin. Sesuai namanya, VPS menjadi sebuah server dengan sifat virtual yang bisa digunakan hingga 24 jam penuh atau full time yang dilengkapi RAM, Harddisk, CPU dan lainnya. Singkat cerita, VPS menjadi sebuah komputer yang memiliki sifat tidak nyata (virtual).

Karena memiliki sifat virtual, bermunculan pertanyaan mengenai lokasi VPS yang sebenarnya. Maka sangat mudah, jika anda ingin tahu maka sebelum menyewa atau mengorder sebuah VPS dari penyedia jasa VPS manapun, pastikan anda telah ditanyai mengenai lokasi untuk menentukan VPS yang sesuai keinginan. Beberapa lokasi yang biasanya ditawarkan ialah seperti London, Singapore, New York, Washington, Netherland, Japan, bahkan Indonesia sekalipun melalui penyedia layanan VPS seperti Domainesia.com.

Perkembangan VPS (Virtual Private Server)

Layanan VPS yang ditawarkan oleh Domainesia  bisa menjadi pilihan solusi yang paling bijak dan tentunya sangat hemat bagi anda yang membutuhkan server dengan performa tinggi yang bisa di kendalikan secara penuh oleh anda sendiri untuk berbagai kebutuhan operasional server. Beberapa fungsi VPS yang sering digunakan oleh para pengguna ialah instalasi website, menjadikannya Web maupun File Hosting, Email Server atau Email Hosting, Game Server, Streaming Service hingga menjadikannya sebagai VPN. Masih sangat banyak fungsi baik yang bisa anda dapatkan dari penggunaan VPS, terlebih dengan spesifikasi Hardware, kemampuan upload dan download yang cepat dan mampu menghemat Bandwidth ISP serta bisa diakses dengan cepat oleh para pengunjung alamat IP address VPS anda. Secara umum, VPS dibedakan dari jenis kondisinya, yakni Managed dan Un-Managed. Penasaran? Berikut ulasan mengenai kedua jenis VPS murah yang mungkin saja bisa digunakan untuk memudahkan kebutuhan anda.

·  VPS Managed

Pertama ada VPS Managed yang pada umumnya sering diminta oleh pengguna VPS yang masih pemula atau belum memiliki pemahaman mengenai setting VPS ke suatu kondisi tertentu. Perlu diketahui, selain akun server VPS kosongan (dapat diakses melalui web secara umum), anda juga bisa mendapatkan layanan tambahan pada penyedia VPS untuk melakukan manajemen VPS bagi anda yang belum memahami cara mengondisikannya. Untuk mendapatkan pelayanan ini, bisanya para pengguna VPS akan dikenakan biaya tertentu yang sesuai dengan tingkat kebutuhan maupun kesulitan VPS yang ingin dibentuk atau difungsikan oleh para pengguna. Dengan kata lain, bagi anda para pemula dalam penggunaan VPS, anda memiliki kesempatan untuk belajar dan diayomi oleh penyedia layanan VPS selama mengondisikan VPS tersebut.

·  VPS Un-Managed

Yang kedua ialah VPS Un-managed yang biasanya sering digunakan oleh para pengguna yang sudah ahli. Anda biasanya akan diberikan sebuah VPS kosongan yang memungkinkan anda untuk mengaksesnya melalui web. Anda bisa mengendalikan akun VPS secara umum dan bisa melakukan instalasi selebihnya dengan menggunakan kode perintah via SSH, seperti putty (yang paling lazim digunakan) melalui komputer atau perangkat gadget lainnya yang mendukung aplikasi sejenis putty, terminal dan lainnya. Secara umum, VPS Un-managed bisa dikerjakan sendiri oleh para pengguna yang telah memiliki pengetahuan cukup mengenai fungsi VPS dan cara mengondisikan VPS murah ke suatu kondisi yang sesuai dengan keinginannya.